Bantuan AS Kepada Israel – Jumlah korban tewas di Gaza terus meningkat, dengan perkiraan konservatif menyebutkan jumlah korban tewas sekitar 40.000, tetapi laporan terbaru dalam jurnal medis Inggris The Lancet memperkirakan jumlah korban tewas sebenarnya bisa mencapai 186.000 atau bahkan lebih tinggi—sekitar 8% dari populasi Gaza. Dan setiap hari, krisis kemanusiaan yang terjadi di Gaza dan Tepi Barat semakin memburuk. Selamat datang kembali semuanya di episode lain Working People, sebuah podcast tentang kehidupan, pekerjaan, mimpi, dan perjuangan kelas pekerja saat ini. Dipersembahkan untuk Anda melalui kerja sama dengan majalah In These Times dan The Real News Network, diproduksi oleh Jules Taylor dan dimungkinkan oleh dukungan pendengar seperti Anda.
Working People adalah anggota yang bangga dari Labor Radio Podcast Network. Jika Anda haus akan lebih banyak acara yang berfokus pada pekerja dan buruh seperti acara kami, ikuti tautan di catatan acara dan lihat acara hebat lainnya di jaringan kami. Dan mohon dukung pekerjaan yang kami lakukan di Working People karena kami tidak dapat terus berjalan tanpa Anda. Bagikan episode kami dengan rekan kerja, teman, dan anggota keluarga Anda. Berikan ulasan positif tentang acara ini di Spotify dan Apple Podcast dan hubungi kami jika Anda memiliki rekomendasi untuk pekerja yang ingin Anda ajak bicara.
Pemimpin Serikat Menuntut Bantuan AS Kepada Israel
Selama tahun lalu, baik Mel maupun saya telah duduk bersama banyak pekerja dan organisator yang telah melakukan agitasi dalam serikat mereka untuk menekan pimpinan agar mengambil sikap publik terhadap genosida di Palestina dan menarik perhatian pada keterlibatan AS dalam kampanye brutal Israel. Sejak 7 Oktober, pemerintah Amerika Serikat telah mengirim lebih dari $12 miliar, yaitu miliar dengan B, ke Israel, dengan miliaran lagi dialokasikan untuk empat tahun ke depan. Jumlah korban tewas di Gaza terus meningkat dengan perkiraan konservatif yang menyebutkan jumlah korban tewas mendekati 40.000, tetapi laporan terbaru di British Medical Journal, The Lancet, memperkirakan jumlah korban tewas bisa jauh lebih besar dari itu, lebih dari 186.000 orang atau lebih. Itu kira-kira 8% dari populasi Gaza. Dan setiap hari berlalu, krisis kemanusiaan yang terjadi di Gaza semakin parah.
artikel lainnya : Alexandria Ocasio-Cortez Membahas Konvensi Nasional Demokrat
Melihat situasi yang mengerikan di Palestina, tujuh serikat buruh besar AS telah bersama-sama menyusun, menandatangani, dan mengirim surat kepada Presiden Biden yang menuntut agar bantuan militer AS ke Israel segera dihentikan. Surat itu sebagian berbunyi, “Laporan terbaru hanya menggarisbawahi urgensi tuntutan kami. Sejumlah besar warga sipil Palestina, banyak dari mereka anak-anak, terus terbunuh, yang dilaporkan sering kali dengan bom buatan AS. Meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut mengancam untuk menjerat lebih banyak warga sipil yang tidak bersalah dalam perang yang lebih luas. Dan krisis kemanusiaan semakin dalam dari hari ke hari dengan kelaparan, pengungsian massal, dan penghancuran infrastruktur dasar termasuk sekolah dan rumah sakit. Kami telah berbicara langsung dengan para pemimpin serikat pekerja Palestina yang menceritakan kepada kami kisah-kisah yang menyayat hati tentang kondisi yang dihadapi oleh para pekerja di Gaza.”
Tujuh serikat pekerja, Association of Flight Attendance Communication Workers of America atau AFACWA, American Postal Workers Union, APWU, International Union of Painters and Allied Trades, IUPAT, National Education Association, NEA, Service Employees International Union, SEIU, United Auto Workers, UAW, dan United Electrical Radio and Machine Workers, UE, secara kolektif mewakili sekitar 6 juta pekerja Amerika. Seperti yang dilaporkan Alex Press di Jacobin, surat kepada Biden ini adalah hasil hubungan yang dibangun melalui National Labor Network for Ceasefire, sebuah koalisi serikat pekerja yang terbentuk di sekitar pernyataan yang awalnya disponsori oleh UE dan UFCW International Union Local 3000, pernyataan itu meminta Biden dan Kongres untuk “mendorong gencatan senjata segera, mengakhiri pengepungan Gaza”, berhenti sebelum menyerukan diakhirinya bantuan militer AS ke Israel.
