Hubungan antara Ratu Camilla dan Pangeran William tengah menjadi sorotan publik, terutama di tengah spekulasi mengenai masa depan monarki Inggris yang semakin dinamis. Ratu Camilla dikabarkan sangat waspada terhadap gerak-gerik Pangeran William, yang merupakan pewaris takhta berikutnya, karena khawatir posisinya di istana akan terancam jika William naik tahta.
Ketegangan dalam Hubungan Camilla dan William
Hal ini menambah ketegangan di antara anggota keluarga kerajaan, khususnya antara Camilla dan William yang hubungan keduanya tidak pernah dekat.
Sumber dalam kerajaan menyebutkan bahwa Camilla merasa Pangeran William tidak memandangnya dengan baik dan kemungkinan besar akan membatasi peran serta pengaruhnya jika ia menjadi raja. William sendiri berencana memodernisasi monarki dengan mengurangi patronase dan memfokuskan pada isu-isu sosial seperti kesehatan mental, lingkungan, dan tunawisma, yang berbeda dengan pendekatan tradisional Raja Charles dan Camilla. Ini menjadi alasan utama ketakutan Camilla akan kehilangan pengaruhnya di istana.
Pengawasan dan Pengingat Halus dari Ratu Camilla
Menurut laporan terbaru, Ratu Camilla kerap mengawasi gerak-gerik Pangeran William dalam berbagai kesempatan. Jika ia merasa William bersikap kurang hormat atau melampaui batas, Camilla tidak segan memberikan pengingat halus sebagai bentuk peringatan. Sikap ini menunjukkan betapa besar kekhawatiran Camilla akan posisinya di lingkungan istana yang semakin berubah dinamis dengan kehadiran William dan Kate Middleton yang semakin berpengaruh.
Pengaruh Kate Middleton yang semakin kuat di istana juga menjadi faktor yang membuat Camilla merasa terancam. Kate dan William dianggap sebagai simbol masa depan monarki Inggris yang lebih modern dan relevan di mata publik. Raja Charles bahkan memberikan peran lebih besar kepada Kate, yang semakin mengukuhkan posisinya sebagai wajah baru kerajaan, sehingga membuat Camilla harus lebih waspada untuk mempertahankan statusnya.
Dinamika Keluarga Kerajaan di Tengah Krisis Kesehatan Raja Charles
Raja Charles III, yang saat ini berusia 76 tahun, sedang berjuang melawan kanker dan telah absen dari sejumlah tugas publik sejak Januari 2024. Ratu Camilla tetap aktif menjalankan tugas sosial dan budaya serta memberikan dukungan penuh kepada suaminya. Dalam kunjungannya ke Irlandia Utara, Camilla menyatakan bahwa kondisi Raja Charles dalam keadaan baik meskipun menjalani perawatan intensif.
Sementara itu, Pangeran William dan Kate Middleton juga aktif dalam kegiatan amal dan pertemuan masyarakat, meskipun mereka sempat absen dari acara Kebaktian Paskah keluarga kerajaan tahun 2025 untuk menghabiskan waktu bersama anak-anak mereka di rumah pedesaan Norfolk. Absennya William dan Kate dari beberapa acara resmi menambah dinamika tersendiri dalam keluarga kerajaan di tengah masa sulit ini.
Spekulasi Masa Depan Monarki Inggris
Spekulasi mengenai masa depan monarki Inggris semakin menguat dengan kondisi kesehatan Raja Charles yang belum membaik dan rencana modernisasi yang diusung Pangeran William. Camilla yang kini berusia 77 tahun akan secara otomatis menjadi ratu janda jika Charles wafat, bukan ibu ratu, yang merupakan gelar bagi ibu dari raja yang berkuasa. Hal ini juga menjadi faktor yang membuat Camilla merasa posisinya bisa terpinggirkan jika William mengambil alih takhta.
Meskipun garis suksesi sudah jelas, Raja Charles secara teori masih memiliki wewenang untuk melakukan perubahan, meskipun hal ini akan menimbulkan kontroversi besar dan melemahkan citra kerajaan. Situasi di Istana Buckingham saat ini masih penuh ketidakpastian, dengan berbagai manuver politik internal yang bisa memengaruhi masa depan monarki Inggris secara signifikan.
Kesimpulan
Ratu Camilla tengah menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan posisinya di tengah perubahan besar dalam keluarga kerajaan Inggris. Kekhawatirannya terhadap Pangeran William yang berpotensi mengurangi pengaruhnya dan bahkan mengusirnya dari kehidupan publik kerajaan membuatnya sangat waspada dan selalu mengawasi gerak-gerik sang pewaris takhta. Sementara itu, Pangeran William dan Kate Middleton semakin memperkuat posisi mereka sebagai wajah masa depan monarki yang lebih modern dan relevan. Di tengah situasi kesehatan Raja Charles yang tidak menentu, masa depan kerajaan Inggris masih penuh ketidakpastian dan dinamika internal yang kompleks